![]() |
| Sumber photo : Ketua HMI Komisariat UGR |
insightanjani-Masayarakat susku sasak masih terus menjaga ragam adat istiadat yang masih kental dan syarat akan makna yang di ajarkan oleh nenek moyang sampai dengan hari ini dipegang teguh sebagai warisan kebaikan dan pembeda dengan suku suku yang lain.
Salah satunya ialah menundukkan badan dan menjulurkan tangan menghadap tanah yang akrab disebut dalam bahasa sasak “Tabeq atau bahasa indonesianya permisi” seperti yang terlihat di gambar, di lakukan dua orang santriwati MDQH NW Anjani pagi tadi, (20/21)
tentu gambar ini memperlihatkan adat dan kearifan local masih utuh dan masih relevan dengan zaman modern saat ini.
Istilah “Tabek” sendiri secara bahasa di artikan sebagai bentuk tatanan bahasa halus yang berarti permisi. Masyarakat Suku Sasak kebanyakan di daerah Daerah Lombok selalu menggunakan bahasa ini sebagai bentuk refresentasi penghormatan terhadap masyarakat lainnya,.
Tabeq secara perbuatan yaitu, mengucapkan kata kata tabeq, ketika seseorang melintas di depan orang lain, hal ini menunjukkan bahwa tata krama masih di junjung tinggi tidak perduli apakah dilewati oleh orang yang lebih muda ataupun yang lebih tua, karna kata tabeq itu sendiri mengandung kata kata yang universal di setiap kalangan masyarakat sasak.
Masayarakat suku sasak yang notabennya masih memegang aturan aturan dan dogma dogma leluhur yang bersumber dari kearifan budaya yang berasal dari ajaran islam yang selalu menekan bahwa perbuatan mengucapkan kata “Tabeq” seyogyanya selalu dibudayakan sejak dini.
Perbuatan ini mengandung salah satu unsur penghormatan kepada orang lain, sehingga kalau tidak melakukan tabeq, dapat dipastikan sebagai tindakan yang maaf, kurang ajar tidak sopan dan menyalahi aturan yang sudah dijalan kan masyarakat.
Kegiatan ,melakukan kata kata dan perbuatan tabeq sudah menjadi keseharian masyarakat sukusasak secara umum , mulai dari ujung kota mataram sampai dengan ujung kabupaten Lombok timur, dan biasanya kegiatan ini menggunakan tangan kanan yang di anjurkan sambbil kadang kadang membungkukan badan untuk hanya sekedar lewat di depan orang lain sembaeri emngucapkan tabeq yang artinya permisi”. (Sumber :catatanlombok)
Komentar