Komentar
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melaksanakan pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak di seluruh fasilitas kesehatan yang berada di NTB, Senin (29/6/2020).
Progam ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 27, untuk memberikan motivasi kepada masyarakat agar lebih menyadari dan memahami pentingnya keluarga sebagai fondasi membangun kehidupan yang sejahtera.
Penyelenggaraan pelayanan KB serentak di NTB tersebut merupakan upaya Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam mendukung Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) yaitu pelayanan KB sejuta akseptor.
Dalam pelaksanaan KB serentak ini,Provinsi NTB telah menyiapkan target capaian yaitu sebanyak 87. 863 akseptor.
 |
| Potret pelayanan KB di desa Anjani |
Di desa Anjani sendiri ada 40 peserta dari beberapa dusun yang ada di desa anjani mendapatkan pelayanan dalam acara yang digelar di Pusat kesehatan desa (PUSKESDES) Desa Anjani. Pelayanan ini di fasilitasi langsung oleh tenaga medis setempat yang dibantu oleh Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Suralaga.
Adapun tujuan dilaksanaknya pelayanan serentak sejuta akseptor adalah agar kebutuhan akan alat kontrasepsi bagi pasangan usia subur bisa terpenuhi guna melindungi kehamilan yang tidak diinginkan atau kehamilan yang beresiko karena pandemi Covid-19.