Segala cara telah dilakukan, banyak upaya yang telah digelar oleh Advokasi Buruh Migrant Indonesia (ADBMI Lotim) untuk mengkampanyekan migrasi aman bersama Lembaga Social Desa Desa Anjani yang di support oleh Awo International yang merupakan Salah satu NGO yang berasal dari German.
mulai dari melatih Pengurus Lembaga Sosial Desa dengan berbagai macam palatihan guna untuk meningkatkan kualitas pengurus, bermain rudat (wayang orang ) sebagai instrument campaign migrasi aman, sampai dengan terjun kesetiap dusun yang ada di desa anjani dalam acara sangkep atau sosialisasi migrasi aman yang melibatkan banyak pihak diantaranya, calon pekerja migrant Indonesia , mantan pekerja migrant Indonesia, masyarakat sekitar, pemerintah desa setempat dan beberapa stake holder terkait.
Sampai Hari ini ADBMI melalui Lembaga Sosial Desa, Desa Anjani membagikan baju dan stiker kepada Pemerintah Desa dan Pengurus Lembagas Sosial yang bertulis “ lampak solah, ulek molah, kepeng tilah, sebagai kalimat ajakan dan gerakan penyadaran untuk masyarakat desa anjani agar menjadi Pekerja migrant Indonesia secara procedural yang tujuannya untuk meminimalisir masalah yang seringkali menimpa PMI baik pada saat pemberangkatan ataupun pada saaat penempatan.
Dewasa ini Pekerja Migrant Indonesia masih minim informasi dan pengetahuan tentang apa hak dan kewajiban mereka, serta bagaimana langkah langkah yang baik untuk menjadi pekerja migrant . di Desa Anjani contohnya masyarakat masih berfikir jadi PMI hanya tinggal menunggu berangkat dan semua document yang perlu dipersiapkan akan diurus oleh tekong, sesederhana itu mereka menganggap menjadi Pekerja migran tidak perlu repot yang penting siap berangkat tanpa memikirkan apa yang akan terjadi dimasa mendatang, sehingga pola pikir seperti itu yang seringkali menimbulkan masalah karna tidak adanya salinan document yang disimpan oleh PMI.
sehingga itu yang mendasari ADBMI melalui Lembaga Sosisal Desa secara berkelanjutan menggelar kampanye tentang migrasi aman, tujuannya, yaitu mengedukasi masyarakat tentang bagaimana langkah langkah masyrakat melakukan migraasi yang baik secara prosedural dan aturan yang berlaku dan untuk mencegah pekerja migrant Indonesia menjadi korban human trafficking atau perdagangan manusia.
Desa Anjani, 11 J anuari 2019
Komentar
