![]() |
Rohman Rofiki mantan Ketua LMND LOTIM |
insightanjani- Sengkarut Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Lombok Timur setelah banyak di pertanyakan pemerhati sosial, kini di pertanyakan oleh aktivis mahasiswa. Rahman Rofiki kordinator Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Lombok Timur (AMPLT) giliranya angkat bicara di Selong, Kamis 11/03/2021.
Rofiki sapaan akrap mantan ketua LMND Lombok Timur ini mempertanyakan kembali ada apa di balik Dinas Sosial (DINSOS) Kabupaten Lombok Timur yang bersikukuh mempertahankan pendamping BPNT yang sudah di rekomendasikan oleh Kemensos, Ombusdman dan Dinas Sosial provinsi untuk di ganti.
Rofiki lebih lanjut menjelaskan akibat DINSOS Lotim ingin melabrak rekomendasi Kementrian Sosial, Ombusdman dan Dinas Sosial provinsi, oknum-oknum di Dinsos Lotim terkesan tidak paham administrasi dengan di keluarkannya surat penarikan terhadap rekomendasi pendamping (PSBPK) Kabupaten Lombok timur. Karna surat penarikan ini secara hukum tidak akan membatalkan SK pendamping yang lain.
"Untuk itu saya minta Ombusdman segera evaluasi Dinsos Lombok Timur terkait rekomendasinya yang tidak mau di jalankan, salah satunya terkait pendamping yang di rekomendasikan untuk di ganti" ujar Rofiki.
Terlebih dari informasi yang kami dapat dari jejaring yang ada di kemensos, jika SK definitif untuk Lombok Timur sudah keluar, kecuali untuk tiga kecamatan masih kosong, itu artinya Kemensos sudah tegas dan jelas terhadap pendamping Kecamatan Labuhan Haji, KecamatanPringgabaya dan Kecamatan Selong.
Disamping yang perlu di evaluasi adalah ada impormasi yang di dapat jika oknum di dinsos sosialisasi dengan masif, dimana isi sosialisasinya melawan pedum yakni mengarahkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk hanya mengambil dua jenis item komoditi (barang) yakni beras dan telur.
" jika sudah begini Aparat penegak hukum tidak boleh diam saja dong, Ayo lakukan pemanggilan terhadap oknum oknum di dinsos, jangan sampai Aparat penegak hukum juga terkesan bermain mata dengan pengusaha beras" ujar sang demonstran ini menutup pernyataan sikapnya.